Laman

Sabtu, Agustus 11, 2012

Serial Mudik: Mudik yang Aman dan Nyaman

Indonesia adalah negara yang penuh dengan tradisi komunal dan sosial. Salah satu yang masih bertahan dan mungkin akan terus berlanjut adalah tradisi mudik menjelang lebaran. Mudik merupakan sarana menunjukan eksistensi dan rasa keterikatan seseorang sebagai seorang anak, menantu, cucu atau bagian dari sebuah komunitas tempat kelahiran. Mudik yang sukses bukan hanya kita menunjukan perbaikan dari tahun ke tahun kepada keluarga, namun juga harus sukses dalam perjalanan.


Perencanaan mudik dari jauh hari
Keputusan kapan akan mudik, menggunakan kendaraan apa dan apa saja yang harus dibawa sebaiknya tidak mendadak. Apalagi bila sudah berkeluarga dan membawa seluruh anggota keluarga. Hal yang paling penting dari sebuah perencanaan mudik adalah mengantisipasi masalah. Mudik adalah rutinitas, tentu saja potensi masalah yang terjadi sebenarnya bisa diprediksi.

Permasalahan kendaraan
Bila memakai kendaraan pribadi, baik sepeda motor atau mobil, persiapkan kendaraan agar dalam kondisi prima. Biasanya perjalanan mudik menempuh waktu lebih lama dari yang biasa ditempuh oleh kendaraan yang dimiliki. Tentu saja potensi gangguan saat perjalanan lebih besar. Lakukan servis menyeluruh terhadap kendaraan sebelum mudik. Untuk yang menggunakan kendaraan umum, yakinkan bahwa tiket telah di tangan jauh-jauh hari. Hal ini bermanfaat selain lebih hemat juga lebih pasti mendapatkan akomodasi untuk mudik.


Permasalahan kesehatan dan mabuk perjalanan
Jagalah kesehatan menjelang hari perjalanan mudik. Istirahat cukup, makan bergizi dan olahraga ringan. Jangan sampai mudik gagal karena tiba-tiba sakit, atau tetap memaksakan mudik sehingga perjalanan tidak nyaman. Hal yang membuat tidak nyaman adalah mabuk ketika dalam perjalanan. Terutama jika perjalanan melalui darat dan laut. Jika naik kendaraan darat misal mobil atau bus, hindari tempat duduk paling belakang. Mengapa? Karena bagian belakan kendaraan yang paling terasa goncangannya jika melewati jalan yang naik turun dan berbelok. Hindari pula membaca koran, buku atau teks sms bila kendaraan sedang berjalan. Rasa mual bisa juga dicetuskan karena kekacauan input visual dan keseimbangan. Antisipasi dengan obat anti mabuk perjalanan yang dijual bebas bisa jadi alternatif solusi. Namun jangan meminumnya bila anda adalah pengendara atau sopir, karena obat tersebut mempunyai efek samping menurunkan konsentrasi dan membuat kantuk. Tips memakan permen jahe atau kunyit, membawa minyak penghangat bisa juga dicoba. Keberhasilan tiap metode sangat individual.

Permasalahan Keamanan
Keamanan barnag-barang ketika mudik, terutama jika menggunakan kendaraan umum harus lebih diperhatikan. Bawalah barang secukupnya dan tidak berlebihan. Prioritaskan yang paling penting. Jangan samapi direpotkan oleh banyaknya barang yang tidak perlu. Ketika mudik, kepadatan manusia lebih dari biasanya, copet dan perampas lebih mudah melakukan aksinya. Uang tunai sebaiknya diamankan ditempat yang tidak mudah dijangkau misalnya di tengah tas pakaian atau di saku celana pendek atau baju bagian dalam. Bawalah uang tunai secukupnya sebagai kebutuhan perjalanan di saku luar. Apalagi bila sudah punya tabungan dan ada fasilitas ATM di kampung halaman. Lebih baik mengambil uang tunai ketika sudah sampai tujuan.

Akhirnya, semua harus disertai dengan doa, agar mudik berjalan aman, nyaman dan sampai tujuan dengan selamat, sukses serta tetap sehat :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar