Laman

Jumat, Februari 03, 2012

Produksi Hormon Androgen Pria dan Wanita

Androgen adalah istilah bagi setiap hormon steroid yang memiliki efek maskulinisasi. Androgen dihasilkan di berbagai tempat di tubuh tapi paling banyak adalah di testis. Pada pria rerata kadar hormon androgen harian sekitar 6-8 mg/dL sedangkan pada wanita lebih sedikit yaitu 0,5 mg/dL.
Androgen: A male sex hormone that promotes the development and maintenance of the male sex characteristics. The major androgen is testosterone. (MedTerm)

Androgen (AN-dro-jen) Testosterone or a related steroid hormone. Stimulates somatic changes at puberty in both sexes, adult libido in both sexes, development of male anatomy in the fetus and adolescent, and spermatogenesis. (Saladin)
Testis adalah penghasil androgen utama yaitu testosteron
Testis menghasilkan hormon androgen yang terdiri dari testosteron, dehidrotestosteron dan andronesdion. Jumlah testosteron paling banyak sehingga testosteron menjadi hormon androgen yang paling utama. Testosteron termasuk hormon steroid yang pembentukannya membutuhkan substrat kolesterol. Asupan lemak yang cukup berperan dalam sintesis testosteron yang memadai. Testosteron dibentuk oleh sel interstitial Lyedig di dalam testis.



Selain di testis androgen juga diproduksi di kelenjar adrenal
Kelenjar adrenal (zona retikularis) menghasilkan setidaknya 5 hormon androgen yaitu dehydroepiandrosterone sulphate (DHEAS), dehydroepiandrosterone (DHEA), androstenedione (A), testosterone (T), dan dihydrotestosterone. Paling tinggi kadarnya terutama dehidroepiandrosteron sulphate dan dehidroepiandrosteron (DHEA). Pada target sel setelah keluar dari adrenal, DHEA diubah menjadi testosteron yang mempunyai efek maskulinisasi yang lebih poten. Hormon androgen adrenal mempunyai sedikit efek maskulinisasi bagi tubuh yaitu kurang dari 5 % pada pria dewasa. Pada wanita, walaupun sedikit adrogen adrenal merupakan sumber utama yang mensuplai 50% kebutuhan androgen tubuh.

Androgen wanita terutama dihasilkan kelenjar adrenal
Tubuh wanita juga mensintesis androgen, karena tidak punya testis, androgen terutama dihasilkan pada kelenjar adrenal. Androgen yuang dihasilkan mempunyai efek maskulilinisasi yang meinimal misalnya merangsang pertumbuhan rambut pubis dan ketiak. Ovarium juga menghasilkan androgen walaupun dalam jumlah yang sangat sedikit. Pada sel target, androgen akan diubah menjadi testosteon yang lebih mempunyai efek maskulinisasi.



Androgen meningkat kadarnya saat pubertas
Androgen kadarnya meningkat saat pubertas baik pada pria dan wanita yang menstimulasi tumbuhnya rambut pubis dan peningkatan libido (hasrat seksual). Pada saat puber, testis semakin banyak menghasilkan hormon testosteron. Pada wanita selain androgen, hormon yang sangat meningkat karena aktivnya ovarium adalah estrogen.

Source: Androgen in Women

Tidak ada komentar:

Posting Komentar